Persepsi Kekurangan dan Kelebihan

Salah satu aib manusia terbesar adalah dia tidak mengetahui berbagai kekurangan dirinya, hingga dia pun tidak mengetahui kebaikan orang lain.
(Ibnu Al Muqoffa)

*

Manusia yang paling sempurna adalah yang paling tahu kekurangan dirinya.
(Mahmud Al Warraq)

*

Semua kekejaman muncul dari kelemahan/kekurangan.
(Seneca)
[Penyusun: bila diikuti dengan kedengkian dan segala akhlaq buruk]

*

Kalau tidak mempunyai kekurangan, kita tidak akan
demikian senangnya melihat kekurangan orang lain.
(La Rochefocauld)
[Penyusun: bersyukur karena masih ada yang jauh lebih kurang dari kita, bukan bersenang-senang di atas penderitaan orang lain]
*

Kelebihan dan kekurangan semuanya adalah persepsi, bergantung bagaimana ditempatkan dan disikapi, karena kelebihan bisa jadi kekurangan dan kekurangan bisa jadi kelebihan.

*

Semua keluarga bahagia akan tampak serupa, sedangkan setiap keluarga yang tidak bahagia memiliki ketidakbahagiaan yang berbeda-beda.
(Leo Tolstoy)

*

Keluarga adalah dasar pertama di dalam membentuk
mahligai masyarakat.